Review The Shiunji Family Children

Penulis Reiji Miyajima terkenal karena  Rent-A-Girlfriend yang sudah lama berjalan,  saat ini sudah mencapai 34 volume dan terus bertambah. Hari ini saya di sini untuk melihat seri baru miliknya yang berhasil mencapai pasar Inggris melalui Yen Press:  The Shiunji Family Children. Apakah jilid pertama ini terbukti menjadi bacaan yang menghibur? Mari kita cari tahu! 

Ceritanya mengikuti Arata Shiunji, seorang pemuda dengan lima saudara perempuan dan seorang adik laki-laki. Kakak beradik ini mungkin tidak selalu akur, tapi Arata selalu ada untuk mereka, apa pun yang terjadi. Sebagian karena pengabdiannya kepada keluarganya, Arata menjadi sumber kecemburuan di sekolah dimana rumor merajalela tentang lima gadis cantik yang cukup beruntung untuk tinggal bersamanya. Keluarganya juga sangat kaya, jadi ada banyak alasan mengapa protagonis kita mendapat tatapan iri. 

Baik karena mengutamakan keluarga maupun disinggung drama masa kecil, Arata saat ini belum memiliki pacar. Namun, dia masih memiliki banyak masalah percintaan setelah saudara perempuannya Kotono mengaku dia memiliki perasaan padanya. Sebagai saudara kandung, Arata menolaknya tetapi dia tetap mengkhawatirkan hal itu. Masalahnya semakin bertambah ketika ayah mereka menyampaikan pengumuman penting kepada anak-anak saat mereka berkumpul untuk merayakan ulang tahun Kotono yang ke-15. 

Di pesta tersebut, ayah Arata mengungkapkan bahwa tidak ada saudara kandung yang memiliki hubungan darah kecuali si kembar Minami dan Sion. Dapat dimengerti bahwa hal ini membuat semua orang terkejut, terutama karena anak tertua dari bersaudara, Banri, sudah berusia 18 tahun dan tidak percaya bahwa, bahkan setelah dewasa, ayah mereka akan merahasiakannya. Namun dia mengungkapkan bahwa dia berjanji kepada istrinya untuk tidak membagikannya sampai Kotono berusia 15 tahun dan dalam beberapa hal kelompok tersebut memahami bahwa dia bisa saja dengan mudah tidak pernah memberi tahu mereka. 

Meskipun kelompok tersebut secara kolektif meyakinkan satu sama lain bahwa hal ini tidak mengubah apa pun dalam hubungan mereka dan bahwa mereka semua masih bersaudara, terlepas dari hubungan darah, secara individu mereka semua mulai bertanya-tanya apa artinya ini. Terutama Kotono, mengingat perasaannya terhadap Arata. Bolehkah mereka mempunyai perasaan terhadap saudaranya sekarang? Akankah mereka tetap dekat satu sama lain saat dewasa tanpa ikatan darah? Banyak hal yang perlu dipahami. 

Harus kuakui karena ini berasal dari pencipta yang sama dengan Rent-A-Girlfriend,  kukira ini juga berlebihan dan, yah, sampah. Apalagi mengingat salah satu tema utamanya adalah inses. Namun, apa yang disuguhkan kepada kami di sini di The Shiunji Family Children  adalah sebuah narasi yang bijaksana dan bersedia membahas topik-topik tabu tersebut dengan cara yang tidak terasa sia-sia atau demi drama. 

Miyajima menulis di kata penutup bahwa dia bermaksud agar seri ini berjalan sebanyak 13 volume dan keyakinannya pada hal ini mungkin menjadi alasan mengapa Volume 1 terasa lambat. Setelah pengungkapan awal, sebagian besar saudara kandung mendapatkan bab tersendiri di mana mereka mengeksplorasi perasaan mereka setelah berita tersebut. Dan ini bagus karena mengembangkannya secara merata, namun karena penulis meluangkan waktu untuk melakukannya sekarang, rasanya cerita ini tidak bergerak maju dengan sangat cepat. Dan hal ini menimbulkan masalah tersendiri karena sulit mengetahui ke mana arah narasinya. 

Apakah ini akan tetap menjadi gambaran mendalam tentang apa artinya menjadi keluarga atau akankah ini mengarah pada layanan penggemar dan insiden konyol ketika kedua bersaudara itu menyadari bahwa mereka bisa berkencan dengan Arata? Tentu ada beberapa argumen menarik yang menyatakan bahwa Kotono jatuh cinta pada Arata hanya karena tabu (atau cinta terlarang) dan itulah elemen cerita yang ingin saya gali. Artinya bagi hubungan mereka jauh lebih menarik daripada potensi kejenakaan harem. Rent-A-Girlfriend  tentu berhasil menceritakan alur cerita yang bijaksana seperti ini, kapan pun ia mau, tetapi juga menghabiskan banyak waktu terkubur dalam alur cerita yang dibuat-buat jadi saya tidak terlalu percaya diri di sini. 

Namun, sulit untuk membantah bahwa jilid pertama ini dimulai dengan baik. Terutama ditambah dengan beberapa karya seni yang benar-benar fantastis dari Miyajima dan diberi penghargaan sebagai “dukungan seni” Reiji Yukino. Jika Anda akrab dengan seri Miyajima yang lain, Anda akan mengenali penggunaan panel di sini, memilih bagian yang lebih kecil untuk menampung ekspresi karakter dan kemudian membaginya menjadi sebaran satu halaman penuh untuk dampak maksimal pada momen-momen penting. Ini adalah karya dari seseorang yang sangat berpengalaman dalam bercerita tidak hanya melalui tindakan para pemerannya tetapi juga melalui perasaan tak terucapkan yang hanya terlihat di wajah mereka. Anehnya untuk jumlah karakter di sini, tidak ada yang terlihat mirip dengan  pemeran Rent-A-Girlfriend  , yang menyegarkan jika Anda adalah orang seperti saya yang juga mengikutinya.

Saya akan mengatakan di awal bahwa saya merasa banyak dialog yang terkesan dipaksakan, karena dialog tersebut hanya ada untuk menjelaskan sesuatu kepada pembaca, bukan diskusi alami yang biasa dilakukan para karakter satu sama lain. Namun hal ini sebagian besar hanya merupakan isu di Bab 1 (dari 7 di sini) yang memperkenalkan kita kepada semua orang dan situasi umum; setelah itu membaik. Jadi, saya rela membiarkannya begitu saja, tapi tentu saja itu adalah sesuatu yang harus diwaspadai. 

Seperti disebutkan di bagian atas ulasan  The Shiunji Family Children  Volume 1 hadir di Barat berkat Yen Press yang telah diterjemahkan oleh Kevin Gifford (yang juga mengerjakan  Rent-A-Girlfriend)  dengan tulisan oleh Arbash Mughal. Terjemahannya terbaca dengan baik dan ada beberapa catatan terjemahan bagus yang disertakan di bagian akhir, menjelaskan arti dari beberapa perubahan dalam penggunaan kehormatan dari pemeran kami nanti di cerita. Sejujurnya, merupakan pekerjaan yang mengesankan untuk memastikan banyak karakter ini memiliki suara yang berbeda juga. 

Seri ini dimulai di Jepang pada bulan Februari 2022, namun karena jeda (walaupun telah dilanjutkan kembali) saat ini hanya ada 2 volume yang tersedia di sana. Mungkin karena itu, saat ini belum ada tanggal rilis bahasa Inggris untuk Volume 2 yang terdaftar, tapi saya berharap ini tidak akan memakan waktu terlalu lama karena saya menduga seri ini akan menjadi seri yang lebih berpengalaman secara berurutan. 

Secara keseluruhan,  The Shiunji Family Children  Volume 1 menawarkan awal yang menarik namun lambat. Ada tanda-tanda bahwa ini bisa menjadi sesuatu yang sangat istimewa dan berbeda dari karya Reiji Miyajima yang sudah ada, namun karena banyaknya waktu yang dihabiskan untuk penyiapannya, sulit untuk memastikannya saat ini. Satu untuk diambil jika Anda menyukai penulisnya, tetapi sebaliknya mungkin menunggu hingga Volume 2 muncul.